Kim terhalang oleh usia. Seharusnya seseorang bisa dinaturalisasikan asal berusia dibawah 18 tahun. Sedangkan Kim sudah berusia 18 tahun lebih. Hal ini yang menjadi kendala. Sebenarnya bisa saja namun dengan pertimbangan tertentu. Tapi pengajuan naturalisasi yang dilakukan oleh Persema untuk Kim ditolak. PSSI juga tidak mensahkan Kim bermain di ISL.
Bila Kim tetap tidak disahkan oleh PSSI maka Persema musim ini tidak bisa memainkan Kim di laga - laga yang akan dilakoni oleh Persema. Tentu ini akan mengganggu konsentrasi tim, padahal Kim sudah dicantumkan sebagai starting eleven Persema.
Hal ini sangat disayangkan oleh pelatih Persema. Kim sangat menginginkan bermain di Indonesia dan ingin sekali dinaturalisasikan menjadi warga negara Indonesia. Kim sudah rela meninggalkan kemewahan hidup bersama keluarganya di Jerman demi bermain di Indonesia. Tapi apa yang terjadi?! Kim ditolak mentah-mentah...apa yang sebenarnya dipikirkan oleh para pengurus PSSI. Kapan Indonesia akan maju kalau begini, semoga saja dapat ditemukan jalan tengah akan persoalan macam ini.
ya PSSI masa g ngaca.
BalasHapuscoba dunk liat permainan kim.
sudah jelas permainan bagus seperti "messi" masih saja dipersulit. bagaimana majunya..... kim kami mendukungmu.
sabarlah...aku yakin kamu bisa menjadi WNI.
betul sob...tetap smangat buat KIm...
BalasHapus