Final Piala Indonesia yang di gelar di Stadion Manahan Solo menghasilkan Sang Juara bertahan Piala Indonesia. Sriwijaya mampu meraih Hatrick, Karena mampur meraih Piala Indonesia tiga kali selama tiga tahun terakhir. Ini merupakan salam perpisahan yang sempurna untuk sang pelatih Rahmat Darmawan yang akan meninggalkan Sriwijaya Fc. Pertandingan ini sempat dibumbui kontroversi pada akhir babak pertama karena terjadi protes dari pihak keamanan untuk mengganti wasit. Namun setelah menunggu cukup lama akhirnya wasit tidak di ganti tetap Jimmy Napitupulu yang memimpin pertandingan final ini.
Pada babak pertama kedua kesebelasan bermain imbang 0-0. Pada babak kedua Arema terpaksa harus melanjutkan pertandingan hanya dengan 10 pemain karena Alamsyah di ganjar kartu merah pada babak pertama karena aksinya yang menjurus kasar kepada rekan senegaranya Precious.
Pada menit 48 babak kedua, Keith Kayamba Gumbs berhasil membobol gawang Arema. Ini merupakan gol ke tiganya dari 3 pertandingan terakhir yang dimainkannya. Ini membuat Sriwijaya unggul sementara 1-0 dari Arema.
Secara mengejutkan Arema berhasil menyamakan kedudukan melalui Pemain sayapnya M. Riduan. Ini gol ke 2 nya di kompetisi Piala Indonesia.
Dengan memanfaatkan keunggulan pemain, Sriwijaya kembali unggul melalui pemain asingnya Pavel.
Sampai peluit akhir dibunyikan, Sriwijaya berhasil mempertahankan keunggulan dan berikut adalah Penghargaan lain yang diberikan :
1. Top Scorer : Cristian Gonzales
2. Best Player : Keith Kayamba Gumbs
Bangga nih, sebagai orang Palembang memiliki klub sekaliber Sriwijaya FC. Selamat atas Hattric juara Piala Indonesia, maju terus sepakbola Indonesia
BalasHapus